Susah Sinyal

Siapa yang sudah nonton film ini semalam? Atau rencana mau nonton hari ini? Ga ada rencana? Sokk atuhhh.. Apalagi buat para Mamak – Mamak tangguh diluar sana, wajib euy nonton ini. Plisss jangan bilang tunggu keluar di tv. Ini film worth it banget kok ditonton di layar lebar. “Tapi tv gw lebarr banget kok Py 78 inch..” Sssshhhh.. Udah dengerin aja napa sikk.. wkwkwkw #maksa

Ceritanya:

Film ini bercerita tentang Ellen Tirtoatmodjo, Seorang single mother, pengacara muda sukses yang diperankan dengan sangat sangat baik oleh Adinia Wirasti.  Ellen mendirikan law firm sendiri bersama satu-satunya sahabat yang dia punya, Iwan Wijaya (Ernest Prakasa) dan anak magang bernama Astrid (Valerie Thomas). Di cerita lainnya ada Kiara Tirtoatmodjo (Aurora Ribero), anak tunggal Ellen yang tumbuh besar di jaga oleh Omanya (Niniek L Karim). Kiara tumbuh jadi anak berbakat dan sangat kekinian. Dia sering mengcover lagu dan berujung sering dapat endorse-an. Oleh karenanya keseharian Kiara tak lepas dari hp.

Semua berjalan seperti biasa sampai satu kejadian mengejutkan menimpa Ellen dan Kiara, Oma meninggal terkena serangan jantung. Mereka pun melewati kesedihan dengan caranya sendiri hingga akhirnya Kiara mengacau di sekolah. Kiara berantem dengan gurunya, Bu Sondang (Gita Bebhita), karena ga mau hp nya disita, alhasil hp Kiara jatuh dan rusak. Ellen pun di panggil ke sekolah oleh guru BP (Roslina Verauli). Selesai sidang Ellen langsung bergegas pergi. Setibanya disana mereka langsung berkumpul dalam satu ruangan. Kiara dan Ibu Sondang menceritakan kronologisnya, setelah itu mereka disuruh keluar. Tak disangka Ellen, Guru BP malah bertanya tentang dia dan bukan Kiara. Guru BP kemudian bertanya apakah Ellen bahagia dengan hidupnya? Karena kalau dia bahagia maka hubungan dengan Kiara pun akan baik. Guru BP menyarankan mereka untuk pergi liburan bersama. Dalam perjalanan pulang Ellen menyampaikan maksud baik ini, tapi Kiara tidak mengindahkannya. Sampai dia bicara dengan Jessie (Beby Tsabina), sahabat sekaligus managernya . Kiara pun terbuka pikiran untuk mau ikutan, akhirnya dipilihlah Sumba sebagai destinasi mengikuti jejak Andien, penyanyi idolanya.

Dengan janji setiap update akan dikabarkan oleh Iwan, Ellen dan Kiara pun berangkat. Di luar ekspektasi, ternyata di daerah Sumba sinyal sangat susah. Bahkan harapan satu-satunya yaitu wifi di hotel Tante Maya (Asri Welas) pun ternyata sedang rusak. Tak cukup sampai disitu, listrik hanya menyala 12 jam dalam sehari, jam 6 sore hingga jam 6 pagi. Apakah ini pertanda baik? Apakah hubungan Ibu dan Anak untuk saling mempertemukan berhasil? Apa alasan Ellen tidak dekat dengan Kiara? Temukan jawabannya sendiri yaaaaa..

Review gue:

Ya Tuhannn… Sukakkk bangettt film ini!! Juarakk beneran deh ga bohong. Komedi dan dramanya tuh berjalan beriringan dengan asiknya. Tiada tumpang tindih. Gw sebagai manusia emosional beneran ketawa sekerasnya dan nangis sederasnya. Macam naik roller-coaster, yang ada kelar nonton mata gw sembap tapi rahang sakit. Haha. Ernest dan Meira bikin cerita yang sebenernya sederhana sih. Hubungan antara single mother dan anaknya yang ga dekat tapi dikemas dengan apik, ga berbelit-belit. Dari adegan satu ke yang lain berkesinambungan dan ga hampa.  Kayak ada lagi dan lagi kejutannya. Ga heran lah ya, soalnya waktu bikin naskah katanya mereka beneran mencurahkan isi hati plus konsultasi ke ahlinya sehingga menghasilkan cerita yang sangat kuat. Durasi 110 menit mengalir dengan baik tanpa bikin hasrat ngecek hp gw tersalurkan. Lupa semua. Benar-benar menikmati.  Meski keluar dari zona nyaman dengan membuat cerita drama yang kuat, Ernest tetap menyelipkan komedi tentang Cina yang dibungkus dengan rapih. Berasa relate sama kehidupan sehari-hari gw yang suka roaming sama istilah-istilah cina. Jawaban Ernest sederhana “Kawin ma orang cina biar ngerti” XD

Bahkan Gisella Anastasia yang berperan sebagai Cassandra artis sinetron penuh endorse-an tapi bodoh ini bener-bener bikin ngakak. Tambah dipasangkan dengan suaminya juga, Gading Marten yang memang lumayankocak. Paket komplit Disini Gisella dan Gading juga berperan sebagai sepasang suami istri dengan 1 anak, Darren (Eddy Maliq Meijer). Dan tentu ada pemanis manja mata beta disini, Abe (Reval Hady). Itu dia nongol dibagian paling indah lagi di film ini. Beughhh.. Makin makin eyegasm dah gueee.

Kakakkkk.. Adeee tra sangguppp.. Bawa adeee di rawa-rawa ehhh.. #terHayati

Sumba sebagai destinasi liburan pun diperlihatkan dengan sangat bagus. Savana dan perbukitan yang luar biasa benar-benar tampil memukau. Membuat gw ingin segera angkut bekpek dan terbang kesana.

Sumber: Ig @SusahSinyal

 

Kalau mau bicara sedikit kekurangan di mata gw sih tetap ada. Gw menyadari di beberapa spot saat Arie Kriting sama Abdur beradu tuh di bioskop semalam  yang ketawa dikit. Buat gw dan Ai yang memang hometown-nya di Timur sana bisa paham lahh dan terkekeh-kekeh pastinya. Tapi ternyata memang belum semua terbiasa dengan logat Papua yang cepat. Tapi secara keseluruhan tidak merubah rasa dalam film ini sih.

So, film ini bagus banget ditonton bareng keluarga, teman, pacar, atau siapa deh yang mau lo bawa 😀